
Jeremia Frandy Apitalau, mahasiswa Program Magister Teknik Biomedis, tengah menuntaskan penelitian tesisnya dengan topik strategis yang mengangkat potensi penghantaran obat pada drug-eluting stent (DES). Penelitiannya yang berjudul “Desain Controlled Release Drug-Eluting Stent dengan Multi-lapisan Kitosan dan Kurkumin” bertujuan mengatasi tantangan utama dalam aplikasi klinis stent berlapis obat, yakni initial burst release yang berpotensi meningkatkan risiko restenosis (penyempitan kembali pembuluh darah).








